Sempat terhenti akibat PPKM, Giat Ngariung pancakarsa kembali diadakan.
Bogor, Citra indonesia– Setelah sempat terhenti beberapa waktu karena PPKM, Pokja wartawan Kabupaten Bogor kembali mengadakan acara Ngariung Pancakarsa. Acara yang diadakan di Aula Dinas Kominfo Kabupaten Bogor menghadirkan nara sumber Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Bogor – Ir. Suryanto Putra, M.Si, Rabu (17/11/21)
Ketua Pokja EM Liswandi dalam sambutanya megatakan kegiatan ini kembali dimulai untuk dapat berperan aktif mendukung program Pancakarsa yang dicanangkan Pemda Kab. Bogor.
“Kali ini Kepala Bappedalitbang, menjadi pembuka awal kegiatan kita kembali. Saya berharap kegiatan ini akan terus berjalan,” kata Liswandi.
Sedangkan Kepala Bappedalitbang Suryanto Putra dalam paparannya menjelaskan tentang visi dan misi pemimpin Kab. Bogor sesuai janji politiknya.
Menurut dia, visi dari Bupati Ade Yasin dan Wakil Bupati Iwan Setiawan adalah menjadikan Kabupaten Bogor termaju, nyaman dan berkeadaban.
“Realisasinya dari visi itu adalah program Pancakarsa. Dari mulai karsa cerdas, sehat, maju, membangun, dan berkeadaban,” kata Suryanto Putra.
Dia juga menjelaskan program Pancakarsa mulai dilakukan sejak tahun 2019 hingga 2021 ini, semoga dapat dituntaskan hingga 2023 mendatang. Indikatornya adalah sejauh mana faktor penunjang dari Pancakarsa itu dijalankan.
“Untuk Karsa Sehat, saat ini kita sedang membangun RSUD Parung yang lokasinya berada di bagian utara. Sedangkan wilayah barat sudah ada RSUD Leuwiliang, Timur Cilengsi, Selatan Ciawi, dan Tengah Cibinong,” terang Suryanto.
Soal karsa cerdas, Pemkab Bogor, telah menargetkan renovasi dan pembangunan sarana pendidikan segera dituntaskan hingga 2023.
“Intinya semua program berusaha kita jalankan, meskipun kondisi pandemi,” tambah Suryanto lagi.
Program Satu Milyar Satu Desa (SAMISADE) – menurut Suryanto menjadi program penunjang yang sangat membantu dalam mempercepat pembangunan di setiap desa.
Dalam sesi tanya jawab, Suryanto juga menjelaskan capaian yang telah dilakukan Pemkab. Bogor.
“selain merencanakan, Bappeda juga harus mampu berkoordinasi, mendokumentasikan, semua capaian program Pancakarsa sesuai janji politik kepala daerah,” tegas Suryanto.
(Rudy)
