Gegara Cuitan Sang Mantu, Desakan Untuk Periksa Jaksa Asri Agung Putra Makin Mengemuka
JAKARTA,citra Indonesia.id,
Desakan publik kepada aparat penegak hukum untuk memeriksa Asri Agung Putra, yang merupakan seorang Staf Ahli Jaksa Agung atas adanya dugaan menerima gratifikasi jadi makin mengemuka.
Isu miring tersebut, berawal dari tangkapan layar pesan pribadi dari akun Instagram yang diduga milik mantunya Jelita Jeje. Lantaran dalam cuitannya, sang menantu mengatakan kalau keluarganya kerap memperoleh fasilitas dari pengusaha.
Terkait fenomena miris tersebut, Inisiator Forum Wartawan Investigasi Nusantara (For-WIN) Maruli Siahaan saat dimintai komentar dan tanggapannya via WA, Minggu (1/9-2024), mengatakan bahwa; Kejaksaan Agung harus segera menyikapi hal itu secara serius dengan segera memeriksa pejabat eselon I dimaksud. Sebelum lembaga lainnya, seperti Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ikut turun tangan menjawab desakan publik.
“Jaksa Agung sebaiknya segera mengambil sikap tegas, cerdas, serta konkret. Itu perlu, demi menjaga nama baik, integritas, serta wibawa institusi yang telah berhasil dipimpinnya dalam meraih puncak kepercayaan publik,” ujar Maruli.
Pernyataan Jelita Jeje lewat cuitannya, yang mengatakan jika pejabat negara lumrah mendapat fasilitas dari pengusaha diperoleh langsung dari mertuanya itu cukup menjadi faktor kuat Jaksa Agung untuk segera bersikap tegas.
Pasalnya, bila dugaan tersebut benar adanya, maka pejabat eselon I (satu) itu jelas sudah melanggar Pasal 7 ayat (1a) Kode Etik Profesi Jaksa.
Dugaan pelanggaran tersebut, tentunya patut ditelusuri. Mengingat jabatan Asri Agung Putra, yang notabene sebagai Staf Ahli Jaksa Agung dan pastinya merupakan sosok penegak hukum.
“Untuk menjaga nama baik dirinya, serta institusi yang saat ini masih dipimpinnya, Jaksa Agung pantas untuk segera bersikap tegas,” tandas Maruli yang juga dikenal sebagai jurnalis senior fungsional. *(Red)*
